think!! beyond life (2)_Campus Against Violence

Here we go!!!

Melanjutkan postingan sebelumnya......

Masalah kedua yang cukup bikin gw kaget sekaligus muak adalah kekerasan di lingkungan kampus.

Yang terbaru, di Makassar (again!), langganan yah bu...hampir tiap tahun!!! Tapi sepertinya dua tahun belakangan ini semakin marak saja di Indonesia. ck..ck..ck...ck..(emangnya cicak?)--hohoho
Mulai dari Sumatera, Jawa, Sulawesi, Maluku sampai Papua.

(Sampai hari ini gw masih amat sangat bersyukur karena kampus gw bersih dari tindakan2 anarkis yang tidak terpelajar seperti itu. Keep up our good work guys!)

Seharusnya, sebagai masyarakat intelektual, mahasiswa menunjukkan sikap yang terpelajar kepada masyarakat. Potensi dan besar yang ada di dalam diri mereka dalam sekejap terbuang percuma karena justru disalurkan ke hal-hal yang tidak bermanfaat.

Sapa yang akhirnya rugi?

Lets say....pihak kampus, masyarakat, pihak berwajib, pemerintah, teman2 sesama mahasiswa yang enggak ikut2an, keluarga dan diri mereka sendiri.

Jadi punya ide nih... ehm.... gimana kalo bikin music n arts festival yang temanya ‘Campus Against Violence’ ? huehehe
Jadi acaranya kayak urban fest di Jakarta, tapi gak sebesar itu. Cuman wadah aja kalo energi dan potensi yang meluap-luap di dalam jiwa muda tiap mahasiswa, siapapun dia, dimanapun dia, anak kampus manapun, bisa tersalurkan dengan cara2 yang positif, kreatif, and mostly inspiring. Begitu banyak bakat anak2 muda di luar sana tersalurkan di “jalur” yang salah. Uhm...mungkin dengan adanya acara semacam ini, kampanye damai kecil semacam ini, tindakan kekerasan yang berasal dari kampus bisa perlahan-lahan ditekan. Dan untuk jangka panjangnya tentu saja kalo bisa sih gak usah ada lagi kekerasan di dalam kampus. Dan tentu saja industri kreatif indonesia bisa semakin maju.

Hahahaha! (ketawa penuh kemenangan)

Why music? Why arts? Dua hal itu menggambarkan tentang kreatifitas, kebebasan, kecerdasan dan paling sering digunakan untuk menggalang persaudaraan serta perdamaian. Halah!! Walaupun sebenarnya masih banyak cara lain untuk menggambarkan perdamaian. But i choose them because... i love arts so much!

Atas nama negara dan bangsa ini, atas nama baik pendidikan kita, almamater kita dan untuk tanggung jawab moral kita kepada dunia. Let’s make peace guys!!!

Start from now. Begin from ur self and then share them to the world.

Ini cman ide2 gila gw sih... hehehe. Don’t take it too seriously, but if you took it....let me know and see what we can do bout this. ;p

Peace up!